article

Latihan Dasar Kepemimpinan (OSIS 2015)

Berat,keras, dan menakutkan. Kira-kira begitulah hal-hal yang terlintas dalam pikiran kami sebelum mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) pengurus OSIS. Tapi apakah seberat itu?

read more
ANTI MAINSTREAM

Dalam  suatu sungai terdapat  komunitas ikan sapu-sapu yang hidup  dalam satu ceruk agak sempit.  Sebetulnya  ikan sapu-sapu  itu sudah cukup  lama  tinggal di tempat itu   di namun apa  daya  mereka  tidak  bisa  pindah ke tempat lain  karena di sekitar tempat itu  arusnya  cukup deras. Mereka  bergerak   kurang  leleuasa  dan  hanya  makan  sisa  sampah yang terdampar di tempat itu.  Namun   di tengah  kesia-siaan dan  keputusasaan  terlihat  sepasang ikan  petualang yang berjuang mencoba   melawan arus yang  deras melintasi  sungai. Baru saja mereka keluar dari ceruk itu mereka  sudah terbanting di batu yang tajam sehingga tubuh mereka terluka namun nampaknya  mereka  tidak menyerah mereka. Sepasang ikan petualang itu. Nampak saling menggingit dan terus mencoba berenang  di  dasyatnya  arus sungai dan  keberuntungan  berpihak kepada  mereka  sehingga sampailah mereka di  genangan  yang  luas  dan  cukup jernih  yang   meyerupai kolam  dengan  tubuh  yang  penuh luka.  Akhirnya  sepasang  ikan  petualang  itu   hidup di tempat  baru  yang lebih baik.  Mereka   berubah  setalah   mereka  keluar dari comfort  zone.

read more
Perempuan suka sepakbola, tomboy?

Perempuan Tomboy? Apaan sih ituu? Perempuan tomboy adalah perempuan yang sifatnya menyerupai seperti lelaki, sebagai contoh adalah dengan menyukai atau dapat melakukan olahraga lelaki. Seperti menyukai olahraga sepakbola.

read more
AYO MEMBACA
Buku adalah jendela dunia. Pepatah itu sangat sering kita dengar. Namun, dewasa ini budaya membaca di kalangan remaja sangat kurang. Padahal, banyak sekali hal yang bisa kita dapat dari buku, tidak hanya buku saja tetapi bisa juga dari media cetak lainnya seperti koran, dan majalah. Mengapa budaya membaca sangat kurang di kalangan remaja?
read more
JATUH DAN BANGKIT
          Sore itu aku sengaja bersepeda keliling kompleks. Perlahan kugowes pedal  sepedaku menyusuri jalanan. Sesekali aku harus menghidari lubang-lubang di jalanan atau harus mengerem mendadak karena anjing yang tiba-tiba memotong jalanku. Semakin lama gowesanku makin kencang sampai …. “grubyaak…!”. Tahu – tahu aku sudah jatuh menimpa ‘Polygonku’. Rupanya aku kurang gesit menghindari batu di depanku. Batu itu tidak terlalu besar, hanya sekepalan tanganku. Meski kecil, batu itu cukup sukses membuatku jatuh.
          Sakit, memang. Tetapi rasa malu yang kurasa lebih besar dari rasa sakit yang kualami. Apalagi ketika aku melihat sekelompok anak kecil yang menertawakan aku. “Ihhh, bukannya menolong, malah menertawakan,” batinku dongkol. Dengan menahan sakit dan malu aku berusaha bangkit. Untung ada seseorang yang menolongku. Setelah mengucapkan ‘terima kasih’  aku  kembali menggowes ‘Polygonku’

***

read more