Article Detail
RETRET VIRTUAL SISWA KELAS 9 Tahun Ajaran 2021/2022
RETRET VIRTUAL SISWA KELAS 9 Tahun Ajaran 2021/2022
WALKING WITH GOD
Those who walk with God always reach their destination
Kegiatan Retret Virtual kelas 9 SMP Tarakanita Gading serpong berlangsung Pada 8 dan 9 November 2021 pada pukul 08.00 – 12.30 WIB yang diikuti seluruh siswa -siswi kelas 9, yang terbagi menjadi dua gelombang. Tanggal 8 November 2021 untuk gelombang pertama diikuti kelas 9ABC yang dan pada tanggal 9 November 2021 diikuti kelas 9DEF. Peserta yang hadir adalah 105 orang per gelombang. Dalam kegiatan Retret Virtual Kelas 9 tahun ini di dampingi Bapak Aegidius Sunusmo, ELT, beliau adalah seorang Trainer Milenial.
Tentunya Retret tersebut membawa banyak pengetahuan serta pengalaman tersendiri bagi kami siswa -siswi kelas 9, yang sebentar lagi akan meninggalkan bangku sekolah SMP dan menuju jenjang berikutnya. Dalam kegiatan Retret kami diarahkan bagaimana mengetahui bentuk-bentuk Tuhan dalam hidup kita masing-masing. Pada kegiatan retret tahun ini saya berkesempatan mengikuti retret pada gelombang pertama. Melalui kegiatan Retret ini saya semakin mengenal Tuhan yang sebenarnya sangat dekat dengan kita. Menurut saya, Tuhan membimbing kita dalam berbagai bentuk. Contohnya adalah dukungan baik tindakan atau ucapan yang diberikan dari teman, orang tua, saudara, dll. Tindakan bantuan itu datang melalui orang lain yang sangat membantu saya jika kesulitan melakukan sesuatu, merekalah yang menolong saya dari berbagai bahaya, dll. Selain itu bisa juga melalui ucapan seperti doa, teguran, motivasi, dll. Intinya, Tuhan menolong kita bukan melalui fisik secara nyata melainkan dengan sarana orang terdekat kita.
Dalam kegiatan Retret ini kami melakukan berbagai aktivitas. Diantaranya aktivitas dimana masing-masing dari kami terbagi ke berbagai kelompok dalam ruang breakout room untuk diskusi dan refleksi. Lalu kita juga diperlihatkan tentang video mengenai pelanggan di Barbershop (pangkas rambut) dimana dia tidak percaya bahwa Yesus benar-benar nyata dan hadir dalam hidup kita. Selanjutnya, kami juga diberi beberapa pertanyaan seputar kuis yang diberikan oleh pembawa acara.
Materi yang menarik minat saya di Retret tersebut ialah “First Thing First’. Apa itu “First Thing First”? First Thing First adalah suatu teknik yang membantu kita dalam memprioritaskan hal-hal mulai dari yang terpenting sampai yang bisa dilakukan lain waktu. Teknik tersebut menjadi 4 kuadran. Dimana kuadran 1 berisi hal-hal yang darurat dan penting dilakukan, kuadran 2 berisi tentang hal-hal yang tidak terlalu darurat tetapi penting dilakukan, kuadran 3 berisi hal-hal yang darurat tetapi tidak penting dilakukan, dan terakhir kuadran 4 berisi hal-hal yang tidak darurat dan tidak penting dilakukan. Tentunya dengan aktivitas “First Thing First” tersebut, saya dapat mengatur jadwal aktivitas sehari-hari dengan teratur tanpa adanya bentrok antara satu kegiatan dengan kegiatan yang lain.
Sebagai penutupan kegiatan retret, Pak Egi menyediakan permainan bernama “First Thing First Games”. Permainan ini dilakukan secara berkelompok. permainan ini memerlukan pengetahuan dan pikiran kita akan prioritas hal penting. Disini tertera berbagai objek dan kegiatan seperti pulsa, pacaran, baju baru, jalan-jalan ke mall, berdoa, olahraga, masker kain, belajar, sepatu baru, main games, tas baru, media sosial. Dalam kurun waktu 10 menit, kita diharuskan untuk memasukan barang/aktivitas tersebut sesuai dengan kuadran “First Thing First”. Setelah selesai memasukan ke dalam kuadran tersebut, wakil anggota dari setiap kelompok menuliskan jawaban mereka di chat Zoom yang tertera. Secara keseluruhan ‘retret’ virtual kali ini cukup seru.
Penulis : Christoper 9C
Editor : Tim Humas SMP GS
-
there are no comments yet