Article Detail

Pameran "Science Project" SMP Tarakanita Gading Serpong

Pada hari Jumat, 14 Juni 2024, peserta didik SMP Tarakanita Gading Serpong mengadakan pameran pendidikan  "Science Project". Hasil karya peserta didik dipamerkan di hall SMP Tarakanita Gading Serpong, di mana orang tua siswa dapat menyaksikan karya-karya yang ditata per kelas. Pada hari tersebut, orang tua siswa kelas 7 dan 8 juga menerima laporan hasil belajar peserta didik.

Science Project ini dikerjakan oleh peserta didik yang dibagi dalam kelompok beranggotakan 5-6 siswa per kelas untuk membuat karya sederhana berkaitan dengan sains. Para siswa berkumpul dalam kelompok untuk menemukan ide dan gagasan melalui literasi dari internet, kemudian mewujudkannya dalam bentuk karya sederhana. Proses ini didampingi oleh wali kelas dalam beberapa kali pertemuan, hasil kolaborasi dari beberapa mata pelajaran, serta penyelesaian proyek setelah penilaian sumatif berakhir. Barang-barang yang digunakan dalam proyek-proyek ini diusahakan berasal dari barang bekas, menekankan prinsip daur ulang dan keberlanjutan.

Di antara karya yang ditampilkan terdapat berbagai inovasi seperti jembatan hidrolik, cara kerja proyektor, tempat sampah otomatis, dispenser otomatis, model cara kerja jantung, roket air, pembersih debu, replika air terjun, replika lapisan bumi, replika tata surya, generator sederhana, dan lain sebagainya. Setiap karya menunjukkan kreativitas dan pemahaman peserta didik terhadap konsep-konsep sains yang mereka pelajari. Selain itu, juga dipamerkan hasil karya batik peserta didik pada lomba class meeting, robotik, poster-poster hasil penelitian peserta didik, serta video kegiatan siswa.

Pameran ini merupakan wujud implementasi dari nilai Tarakanita CC5+ (Competence, Community, Creativity, dan Conviction), serta pendidikan Ki Hajar Dewantara yang menekankan pentingnya pendidikan berbasis kreativitas dan kemandirian peserta didik.

Pameran ini juga mencerminkan konsep community of research, di mana para siswa bekerja bersama untuk mengeksplorasi, meneliti, dan mengembangkan solusi terhadap masalah yang mereka pilih. Dalam komunitas riset ini, peserta didik belajar untuk berbagi pengetahuan, berkolaborasi, dan saling mendukung dalam proses pembelajaran.

Para guru sebagai fasilitator (ing madya mangun karsa) berperan penting dalam membimbing siswa menemukan ide dan mengarahkan mereka dalam proses pembuatan proyek. Dalam proses ini, siswa diajak untuk belajar mandiri dan kreatif, sesuai dengan prinsip tut wuri handayani. Siswa diberikan kebebasan untuk mengekspresikan gagasan mereka dan didorong untuk bekerja sama dalam kelompok, mengasah keterampilan sosial dan komunikasi mereka.

Dengan adanya pameran ini, peserta didik selain mendapatkan pengetahuan teoretis  juga mampu mengaplikasikan ilmu yang mereka pelajari dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini sejalan dengan tujuan pendidikan yang diimpikan oleh Ki Hajar Dewantara, yaitu menciptakan generasi yang berdaya cipta, berdaya karsa, dan berdaya karya.

Pameran pendidikan "Science Project" di SMP Tarakanita Gading Serpong ini menjadi salah satu contoh kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna bagi peserta didik, serta implementasi nyata dari konsep community of research yang mendorong kolaborasi dan inovasi di kalangan peserta didik.

 

Penulis dan editor: ATW

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment