Article Detail
PEMBELAJARAN KREATIF BERBASIS ONLINE DENGAN GIMKIT
Kurikulum Merdeka, sebuah inisiatif terbaru dalam dunia pendidikan Indonesia, bertujuan untuk menciptakan pembelajaran yang lebih aktif, berpusat pada siswa, dan relevan dengan perkembangan zaman. Salah satu cara untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan mengintegrasikan teknologi dalam proses pembelajaran. Gimkit, sebuah platform pembelajaran berbasis game, menawarkan solusi yang menarik untuk mencapai tujuan Kurikulum Merdeka.
Di era digital saat ini, tantangan bagi guru semakin beragam, termasuk bagaimana menarik perhatian dan mempertahankan minat belajar siswa. Salah satu pendekatan yang efektif untuk meningkatkan motivasi belajar adalah penerapan gamification dalam pembelajaran. Gamification adalah penggunaan elemen-elemen permainan dalam konteks non-permainan untuk meningkatkan keterlibatan dan motivasi.
Penelitian menunjukkan bahwa siswa lebih termotivasi untuk belajar ketika pembelajaran terasa menyenangkan dan menarik. Salah satu kunci sukses dari gamifikasi adalah bahwa ia memanfaatkan mekanisme penghargaan, tantangan, dan kerjasama untuk memacu semangat siswa dalam berkompetisi secara sehat. Dengan penerapan yang tepat, gamifikasi dapat membuat pembelajaran menjadi lebih menarik, relevan, dan efektif.
Salah satu platform gamifikasi yang berkembang dan dapat digunakan oleh para guru adalah GimKit. GimKit adalah salah satu platform pembelajaran berbasis gamifikasi yang menawarkan pendekatan interaktif dan menyenangkan untuk membantu guru dalam mengajar. Platform ini memungkinkan guru untuk membuat kuis interaktif dengan pertanyaan yang terkait dengan materi pelajaran, dan siswa dapat menjawab pertanyaan tersebut dalam suasana permainan yang kompetitif.
Salah satu fitur utama dari GimKit adalah sistem earning dan spending, di mana siswa mendapatkan poin setiap kali mereka menjawab pertanyaan dengan benar. Poin ini kemudian dapat digunakan untuk membeli "power-ups" atau peningkatan kemampuan yang dapat membantu mereka dalam permainan.
Fitur ini menambahkan unsur strategi dalam permainan, karena siswa harus memutuskan bagaimana menggunakan poin mereka dengan bijak. Keunggulan GimKit adalah antarmuka yang mudah dipahami dan penggunaannya yang fleksibel di berbagai perangkat. Guru dapat memodifikasi soal-soal kuis sesuai dengan kebutuhan kurikulum mereka dan siswa dapat berpartisipasi baik di kelas maupun dari rumah.
Mengapa Gimkit Cocok untuk pembelajaran di dalam Kurikulum Merdeka?
1. Pembelajaran Aktif
Gimkit mendorong siswa untuk terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran. Dengan menjawab pertanyaan secara cepat dan tepat, siswa akan lebih termotivasi untuk memahami materi.
2. Berpusat pada Siswa
Gimkit dirancang untuk memenuhi kebutuhan belajar yang berbeda-beda dari setiap siswa. Siswa dapat belajar dengan kecepatan mereka sendiri dan mendapatkan umpan balik yang instan.
3. Relevan dengan Perkembangan Zaman
Gimkit memanfaatkan teknologi yang familiar bagi siswa, sehingga pembelajaran menjadi lebih menarik dan relevan.
4. Menyenangkan
Gimkit mengubah pembelajaran menjadi pengalaman yang menyenangkan. Elemen game seperti point, level, dan kompetisi membuat siswa lebih antusias untuk belajar.
5. Kolaborasi Tim
Gimkit dapat digunakan dalam mode tim, sehingga siswa dapat belajar sambil berkolaborasi dengan teman sekelasnya.
Apa Saja Manfaat Gimkit dalam Implementasi Kurikulum Merdeka?
1. Meningkatkan Motivasi Belajar
Gimkit membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan, sehingga siswa lebih termotivasi untuk belajar.
2. Meningkatkan Pemahaman Konsep
Dengan menjawab pertanyaan secara berulang, siswa akan lebih memahami konsep yang sulit.
3. Mengembangkan Keterampilan Abad 21
Gimkit membantu siswa mengembangkan keterampilan seperti berpikir kritis, pemecahan masalah, dan kolaborasi.
4. Menyediakan Umpan Balik yang Instan
Siswa dapat langsung mengetahui jawaban mereka benar atau salah, sehingga mereka dapat memperbaiki kesalahannya.
5. Mempermudah Proses Pengajaran
Gimkit membantu guru dalam mengelola kelas dan memberikan tugas kepada siswa.
Disusun Oleh : Maria Alfionita Febriani, S.Pd.
-
there are no comments yet