Article Detail
“Mengenal Media Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19”
Memasuki tahun 2022, Sudah hampir dua tahun hidup berdampingan dengan wabah penyakit yang sudah menyebar secara global yang tentunya sangat berdampak terhadap aktivitas atau kebiasaan tiap seseorang atau kelompok. Wabah virus covid-19 bukanlah virus biasa melainkan virus yang sangat cepat dengan proses penularannya yang berdampak serius terhadap kesehatan masyarakat, maka dari itu pemerintah di berbagai negara menerapkan berbagai kebijakan mengenai karantina kesehatan dengan salah satu kebijakannya adalah pembatasan aktivitas sosial yang sifatnya berkerumun dan aktivitas sementara ini dilakukan secara virtual. Kebijakan tersebut berlaku untuk kegiatan di berbagai macam bidang salah satunya Bidang Pendidikan yang identik dengan pertemuan murid dan guru. Sekolah sebagai layanan pendidikan juga harus menyesuaikan kebijakan pemerintah setempat dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring dan tentunya menjadi tantangan terbesar antara guru dengan murid dalam beradaptasi kegiatan belajar secara daring, terutama guru dalam menyajikan pembelajaran dengan menggunakan berbagai macam media pembelajaran untuk memudahkan peserta didik untuk memahami materi yang disampaikan.
Media Pembelajaran secara digital dalam kegiatan pembelajaran sistem daring memiliki peran penting untuk membuat suasana pembelajaran secara daring tetap menyenangkan dan mudah dipahami oleh peserta didik, dan semakin berkembangnya suatu teknologi juga memudahkan guru memiliki kebebasan berkreasi untuk membuat media pembelajaran yang menarik dan memudahkan peserta didik untuk menjalankan kegiatan pembelajaran. Secara umum Media pembelajaran dapat dikatakan sebagai alat bantu pembelajaran, yaitu segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan atau keterampilan peserta didik sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar. Media pembelajaran juga memiliki peran yang lebih penting dalam kegiatan belajar daring yaitu sebagai penyajian pesan pembelajaran, mengatasi sikap pasif peserta didik, memberikan stimulus kepada peserta didik untuk belajar secara aktif, dan dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik. Media pembelajaran terbagi dalam tiga kategori yaitu, Pertama, media audio seperti mendengarkan jenis – jenis music, Latihan listening, mendengarkan radio, dan lain lain. Kedua, media audio visual seperti film – film edukasi, video peristiwa dan video lainya, Ketiga, media visual seperti jurnal – jurnal, buku edukasi, peta, globe dan aplikasi digital berupa (Google Classroom, Zoom, Schoology, Powerpoint dan Padlet).
Pada kegiatan Hari Studi Guru di unit SMP Tarakanita Gading Serpong yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali, lebih tepatnya pada tanggal 19 Februari 2022, dengan tema pembahasan “Mengenal Media Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19” salah satu media pembelajaran yang menjadi terfokus adalah dengan mengenal media Padlet dan Games Quiz Powerpoint yang diisi pemateri oleh Ibu Nila sebagai guru IPS dan Ibu Christi sebagai guru PKN yang menjelaskan dan mengarahkan bagaimana menggunakan padlet sebagai media pembelajaran. Bapak Lucas sebagai guru IPS yang menjelaskan bagaimana memanfaatkan powerpoint dalam bentuk games yang bermanfaat untuk melakukan refleksi pembelajaran.
Padlet adalah sebuah aplikasi yang memungkinkan seorang para penggunanya untuk berkolaborasi bentuk teks, foto, tautan atau konten lainnya. Setiap ruang kotak ini disebut “wall” (dinding) yang dapat digunakan sebagai papan buletin pribadi. Media pembelajaran padlet menurut Ibu Nila juga memiliki kelebihan yaitu memiliki tampilan yang menarik, bisa sebagai pendamping Google Classroom, siswa tidak perlu login untuk memberi tanggapan dan mengumpulkan tugas yang tersedia di padlet, dapat diakses melalui handphone dan laptop. Kelebihan padlet lainya pun juga ditambahkan oleh Ibu Christi yaitu hasil pembelajaran berupa penjelasan materi dengan padlet ini dapat di export menjadi gambar (dengan format .jpeg) atau pdf. Hal ini memudahkan peserta didik untuk mereview kembali pelajaran mereka setelah selesai Kegiatan belajar mengajar (KBM), memiliki beragam fitur penugasan yang menarik dan bisa memberikan nilai dengan berbagai macam bentuk seperti rating, score dan bintang. Selain menjelaskan media pembelajaran melalui Padlet secara teori, dalam kegiatan ini juga memberikan arahan bagaimana caranya menggunakan aplikasi padlet, mulai dari cara login akun padlet, membuat media belajar berbagai macam fitur yang terdapat di padlet, seperti fitur wall, canvas, mind mapping, timeline, dll.
Microsoft PowerPoint adalah software yang dipakai untuk merancang bahan presentasi dalam bentuk slide, dengan bantuan software tersebut seseorang bisa membuat bentuk presentasi profesional dengan mudah dimana presentasi tersebut dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran. Setiap program tentu diciptakan dengan tujuan yang jelas, tidak terkecuali PowerPoint. Menurut Bapak Lucas, pada umumnya setiap guru dan murid menggunakan media powerpoint untuk kegiatan presentasi dan melalui media powerpoint karena kelebihan memiliki alat bantu yang beragam, aplikasi powerpoint memiliki manfaat lain selain sebagai media untuk presentasi, melainkan bisa dimanfaatkan sebagai games quiz dalam bentuk quiz pilihan ganda karena terdapat fitur Hyperlink maka media powerpoint bisa dimanfaatkan sebagai games quiz untuk membantu keberlangsungan pelaksanaan pembelajaran.
By :
Lucas Bagas Pangestu
Bernadeta Susi Nilawati
Fransiska Christi
Editor :
Humas SMP Tarakanita Gading Serpong
-
there are no comments yet