Article Detail

Memusatkan Perhatian pada Tugas Mulia

Memusatkan Perhatian pada Tugas Mulia: Inspirasi dari Panggilan Kedua Belas Murid Yesus

Pada hari ini, kita diajak untuk merenungkan tentang panggilan Yesus kepada kedua belas murid-Nya. Panggilan ini membawa bersama tugas perutusan yang sangat mulia: mengusir roh jahat, menyembuhkan penyakit, dan mengatasi berbagai kelemahan. Meskipun tugas ini tampak berat, para murid diberikan kuasa khusus oleh Yesus untuk dapat menjalankannya. Namun, dalam perjalanan melaksanakan tugas ini, terdapat banyak godaan dan tawaran yang mungkin menghalangi mereka dari fokus pada perutusan mulia tersebut.

Yesus memberikan pesan yang sangat penting kepada para murid-Nya agar mereka selalu berfokus pada tugas perutusan yang telah diberikan kepada mereka. Pesan ini mencerminkan pentingnya menjauhkan diri dari godaan-godaan yang mungkin mengalihkan perhatian dari misi utama. Dengan demikian, misi penyelamatan bagi domba-domba yang telah hilang dari umat Israel dapat tercapai.

Seperti halnya para murid, kita juga memiliki peran perutusan yang begitu mulia. Baik sebagai individu maupun sebagai bagian dari lembaga Tarakanita, kita telah diberkati dengan berbagai ilmu dan talenta yang memadai untuk menjalankan tugas ini. Tugas ini melibatkan proses pembentukan karakter siswa, bukan hanya untuk tujuan pribadi, melainkan juga untuk kebaikan sesama dan untuk kemuliaan Tuhan.

Namun, kita perlu menyadari bahwa tugas ini tidaklah mudah. Kendala, kesulitan, dan godaan mungkin menghalangi jalan kita dalam mencapai tujuan dari perutusan ini. Namun, jika kita mampu mematuhi pesan Yesus untuk selalu berfokus pada tugas yang telah diberikan kepada kita, maka kita akan mampu menjalankannya dengan baik. Kita juga bisa memulai dari hal-hal kecil yang memiliki makna yang besar, asalkan dilakukan dengan tulus dan sukacita.

Roh renungan ini mengajak kita untuk tetap semangat dan gigih dalam menjalankan tugas perutusan kita masing-masing. Dengan ketekunan dan dedikasi, kita dapat turut berperan dalam membawa keselamatan bagi banyak orang.

Marilah kita berdoa: Dalam nama Bapa, Putera, dan Roh Kudus, kami bersyukur atas rahmat-Mu dan juga atas kemampuan serta talenta yang Kau anugerahkan kepada kami. Mohon petunjuk agar kami senantiasa tetap taat dan berfokus dalam menjalankan tugas perutusan sesuai dengan kehendak-Mu.

Artikel ini disusun berdasarkan bacaan dan renungan sabda Tuhan pada hari Rabu, 6 Juli 2022, pekan ke-14 masa biasa, yang dibawakan oleh Rosalia Yani Ambar Dewanti.

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment