Article Detail
Happy Teacher, Happy Parenting
Happy Teacher, Happy Parenting
Dua Kunci Parenting tanpa Pusing
Melihat dengan cermat
Studi kasus:
Kasus: A dan B adalah dua anak yang sering bergerak aktif
Pandangan orang tua A:
Anakku bandel, nggak bisa diatur! Gerak sana lari sini, lompat sana, manjat sini. Aku malu dilihat orang-orang, apalagi kalau sampai ada yang menegur. Sudah diomelin kayak apa juga masih aja nggak bisa diam. Sudah pernah jatuh, sampai luka dan memar juga nggak kapok! Pusing kepala Emak! Susah kalau sudah turunan dari bapaknya juga begitu!
Pandangan orang tua B:
Anakku memang banyak bergerak, tapi benarkah dia tidak bisa diam? Benarkah selama 24 jam anakku bergerak aktif tanpa henti? Ternyata tidak. Saat tidur ia tak bergerak lincah kian kemari. Saat dibacakan buku cerita bergambar ia masih bertahan duduk lima menit. Saat dipeluk ia bisa lebih menahan diri. Kalau begitu, gerak aktifnya bukan karena dia bandel. Gerak aktifnya hanya perlu diarahkan. Aku perlu belajar lagi untuk membuat gerak aktif anakku bermanfaat untuknya.
Melihat dengan cermat melibatkan 3 keterampilan:
Keterampilan 1: Memakai kacamata bening
Keterampilan 2: Bingkai Positif untuk temukan makna
Keterampilan 3: Memilih fokus pada solusi
Bergerak dengan Tepat
Mengawali gerak dengan doa
Pastikan pendekatan sesuai dengan karakter unik anak-anak
Bergerak dengan empati
Awas Bom Waktu!
Memaklumi, membiarkan, atau menindak?
Ada pesan dibalik perilaku anak
Permasalahan kecil yang bisa menjadi bom waktu:
Berbohong
Mencuri
Membangkang
Impulsif
Kecanduan
Tantrum
Kurang focus
Pasif
Kebiasaan buruk
Beberapa Teknik dalam Parenting
Teknik bicara: Interogasi atau bicara dari hati ke hati?
Lakukan kontak mata setara
Usahakan duduk di samping anak bukan di depannya
Sesuaikan Bahasa
Perhatikan intonasi atau nada suara
Jaga ekspresi emosi
Memilah cara bertanya
Tidak membantah perkataannya
Lebih banyak mendengar
Teknik komunikasi sebening cermin
Awali dengan berpikir positif
Dekatkan jarak
Bertanya atau konfirmasi
Tampilkan emosi datar
Pantulkan kata-kata anak
Sugesti
Teknik bertindak: menyampaikan pesan kemarahan tanpa marah-marah
Bercerita
Bermain peran
Berdiskusi
Menciptakan tradisi ruang privasi
Membiasakan briefing
Penulis : Maria Febriyanti
-
there are no comments yet