Article Detail
"PENDEKATAN EXPERIENTIAL LEARNING DALAM MENGAJARKAN SENI BUDAYA SEBAGAI UPAYA PELESTARIAN BUDAYA DAERAH"
Perkembangan teknologi kian hari semakin pesat, salah satu diantaranya globalisasi informasi melalui internet dimana membuat anak lebih tertarik oleh budaya populer luar negeri, seperti musik dan fashion dibandingkan dengan kebudayaan daerah/lokal. Mengingat banyak sekali keberagaman kebudayaan kita Indonesia mulai digemari oleh warga asing dan bahkan ingin mengambil alih budaya khas Indonesia.
Dalam kegiatan pembelajaran kali ini, guru dan peserta didik melalui pendekatan experiential learning dimana peserta didik diajak untuk tidak hanya belajar teori namun juga belajar mengenal langsung sekaligus memainkan alat musik tradisional Indonesia salah satunya ialah alat musik Angklung yang berasal dari Jawa Barat. Tentunya semua siswa sangat aktif mengikuti praktik bermain alat musik ini dan memperkuat pemahaman budaya melalui pengalaman nyata, sekaligus menumbuhkan rasa cinta terhadap warisan leluhur.
Peserta didik didorong untuk tidak hanya menanamkan penghargaan terhadap budaya, akan tetapi juga menumbuhkan kesadaran pentingnya melestarikan tradisi. Melalui pendekatan Experiential Learning bukan hanya metode pembelajaran akan tetapi juga langkah strategis untuk memastikan keberlanjutan budaya lokal bagi generasi mendatang.
-
there are no comments yet